Kehidupan Sosial Budaya Negara ASEAN

Guru Onlineku - ASEAN merupakan sebuah organisasi internasional. ASEAN merupakan kepanjangan dari Association of South East Asian Nation. ASEAN dibentuk pada tahun 1967 pada saat Deklarasi Bangkok oleh lima tokoh pencentus. Anggota ASEAN terdiri dari sepuluh negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Laos, Kamboja, Myanmar, Brunei Darussalam, Vietnam, dan Filipina. Sepuluh negara ASEAN Bersatu karena persamaan letak geografis, kemiripan budaya, dan kepentingan yang sama dalam pertumbuhan ekonomi, sosial, budaya, serta menjaga keamanan Kawasan. Berikut ini merupakan gambaran kondisi kehidupan sosial budaya Negara ASEAN.

1.       Indonesia

Ibukota negara Indonesia adalah Jakarta. Bahasa nasional negara Indonesia adalah Bahasa Indonesia. Kepala pemerintahan adalah Presiden. Indonesia adalah negara kepulauan karena terdiri dari ribuan pulau yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Hal tersebut menyebabkan adanya banyak suku bangsa, banyak Bahasa daerah, banyak budaya, dan keragaman sosial yang berbeda. Selain itu, persebaran penduduk juga tidak merata dan lebih banyak berpusat di Pulau Jawa. Sebagian besar penduduk Indonesia bekerja di bidang pertanian dan mayoritas penduduk beragama Islam.

2.       Malaysia

Ibukota negara Malaysia adalah Kuala Lumpur. Bahasa nasional negara Malaysia adalah Bahasa Melayu. Kepala negara Malaysia adalah seorang Raja. Negara ini dikenal dengan nama negara Jiran. Letaknya sangat dekat dengan Indonesia. Mayoritas penduduk beragama Islam. Terdapat tiga etnis yang berada di Malaysia, yaitu Melayu, Cina dan India.

3.       Singapura

Ibukota negara Singapura adalah Singapura. Singapura adalah sebuah negara kota. Bahasa nasional negara Singapura adalah Bahasa Melayu, Bahasa Mandarin, Bahasa Inggris, dan Bahasa Tamil. Kepala negara Singapura adalah Presiden. Singapura memiliki lambing negara merlion. Merlion adalah patung berkepala singa dan berbadan ikan. Penduduk Singaapura berasal dari Cina, Melayu, India, dan juga Eropa. Singapura adalah negara dengan luas wilayah kecil. Namun, negara ini termasuk kuat dalam hal ekonomi dan berpenduduk sangat padat.

4.       Thailand

Ibukota Thailand adalah Bangkok. Bahasa nasional yang digunakan adalah Bahasa Thai. Negara ini dipimpin oleh seorang Raja. Budaya di Thailand menganggap bahwa kepala adalah bagian tubuh yang paling dihormati sehingga tidak ada yang berani menyentuh kepala walaupun kepada anak-anak. Namun sebaliknya, kaki dianggap sebagai bagian tubuh yang tidak dihormati karena menapak tanah. Oleh sebab itu, ada tradisi tidak boleh menghadap kaki kea rah patung suci atau orang lain.

5.       Laos

Ibukota Laos adalah Viantiane. Bahasa nasional yang digunakan adalah Bahasa Lao, Bahasa Prancis, dan Bahasa Inggris. Kepala negara Laos adalah Presiden. Penduduk Laos banyak menganut agama Budha. Mereka dikenal dengan kesabaran dan kesederhanaannya.

6.       Kamboja

Ibukota negara Kamboja adalah Phnom Penh. Bahasa nasional yang digunakan adalah Bahasa Khmer, Bahasa Prancis, dan Bahasa Inggrhis. Negara ini dipimpin oleh seorang Raja. Negara Kamboja terdapat banyak candi yang berbuat dari Batu. Dewa-dewa dari agama Budha dan Hindu terukir di tembok.

7.       Myanmar

Ibukota negara Myanmar adalah Nay Pyi Taw. Bahasa nasional yang digunakan adalah Bahasa Burma. Negara ini dipimpin oleh Presiden. Negara Myanmar dijuluki sebagai negara seribu pagoda karena terdapat banyak kuil-kuil Buddha. Mayoritas penduduk adalah keturunan dari Tibet.

8.       Brunei Darussalam

Ibukota negara Brunei Darussalam adalah Bandar Seri  Begawan. Bahasa nasional yang digunakan adalah Bahasa Melayu, Bahasa Inggris, dan Bahasa Mandarin. Kepala negara Brunei Darussalam adalah Sultan. Mayoritas penduduknya adalah Melayu. Secara tradisional, warga Brunei tidak berjabat tangan dengan lawan jenis.

9.       Vietnam

Ibukota negara Vietnam adalah Hanoi. Bahasa nasional yang digunakan adalah Bahasa Vietnam. Kepala negara Vietnam adalah Presiden. Warga Vietnam gemar duduk dikursi yang sangat pendek pada saat makan maupun mengobrol. Selain itu, mayoritas penduduk Vietnam memiliki nama keluarga ‘Nguyen’ karena Dinasti Nguyen adalah dinasti terakhir di Vietnam.

10.   Filipina

Ibukota negara Filipina adalah Manila. Bahasa nasional yang digunakan adalah Filipino, Bahasa Tagalog, dan Bahasa Inggris. Negara ini dipimpin oleh Presiden. Filipina berbentuk kepulauan. Budaya di filipina dipengaruhi oleh budaya Melayu, Cina dan Spanyol. Berjabat tangan merupakan bentuk salam penghormatan yang paling sering dijumpai. Sebagian besar masyarakat Filipina juga gemar bernyanyi serta menari setiap kali ada pesta.

Setiap penduduk di negara Asia Tenggara memiliki perbedaan dalam hal keyakinan. Penduduk Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam Sebagian besar beragama Islam. Penduduk Thailand, Kamboja, Laos, Myanmar, dan Vietnam Sebagian besar beragama Buddha. Penduduk Filipina Sebagian besar beragama Kristen. Selain itu, sebagian besar penduduk Cina di Kawasan Asia Tenggara memiliki berbagai bentuk kepercayaan, seperti Buddha, Taoisme, Konghucu, Kristen, pemujaan leluhur, pemujaan arwah, dan sebagainya.

Selain keberagaman agama, juga terdapat keragaman budaya. Budaya tersebut berkembang dan menjadi identitas sebuah negara. Segala perbedaan dan persamaan tersebut harus dijaga dan dilestarikan dari pengaruh luar.